Tahapan Cara Membuat Kursus Online
Kursus online ialah serangkaian pesan e mail pendidikan yang dikirim ke pelanggan. Menambahkan kursus online ke program kita yang tersedia dapat punyai faedah untuk pemirsa, klien kita dan Anda. Bahkan lebih baik, Anda bisa jadi mampu sebabkan kursus kita dengan gampang dari pelajaran yang ada. Berikut ialah tujuh teknik mudah yang dapat Anda lakukan.
1. Konversi kitab kerja
Jika program pelatihan atau seminar Anda telah punyai selebaran atau kitab kerja terperinci, pertimbangkan guna menyerahkannya sebagai kursus online (alih-alih membagikannya untuk peserta di bengkel tersebut sendiri). Materi ini telah amat relevan dengan program ini, supaya amat cocok untuk kursus kelanjutan sehabis lokakarya langsung.
Tentu saja, ini kemungkinan dengan kata lain Anda mesti menyerahkan selebaran yang berbeda di bengkel, tetapi tersebut mampu saja adalahversi menyeluruh dari selebaran menyeluruh - yang gampang dibuat. Atau, Anda bisa jadi memutuskan bahwa kita tidak perlu selebaran sama sekali guna lokakarya langsung, dan melulu mengirimkannya sebagai kursus online nanti.
2. Ringkas bab-bab buku
Jika Anda telah memasukkan kegiatan ke di dalam penulisan buku, Anda telah berpikir berkaitan menyesuaikan pelajaran Anda secara logis dan mengirimkannya di dalam alur yang tepat. Jadi gampang untuk sebabkan kursus online yang menyerahkan materi di anggota dan alur yang sama. Tentu saja, kita tidak akan memberikan seluruh kitab bab demi bab, namun Anda dapat memberikan ringkasan tiap-tiap bab di dalam tiap-tiap modul kursus.
3. Ambil tulisan dari buku
Dalam perumpamaan sebelumnya, kursus Anda melulu memberikan pemaparan umum berkaitan buku Anda. Anda dapat sedikit mengolah ini - dan menyerahkan nilai lebih - dengan mengantarkan materi yang lebih terperinci di tiap-tiap modul. Yang mesti kita laksanakan ialah mengidentifikasi potongan-potongan kitab yang dapat Anda ekstrak sebagai tulisan individual, dan lantas mengirim tulisan ini sebagai kursus online.
4. Susun tulisan bersangkutan
Anda terhitung dapat menyita gagasan sebelumnya dan melakukannya sebaliknya: Daripada menyita tulisan dari buku, kita menghimpun tulisan yang sebelumnya kita tulis, menyusunnya di dalam alur yang sesuai, dan mengirimkannya sebagai kursus online.
Jika Anda mengeluarkan buletin atau blog reguler, ini akan amat gampang dilakukan. Bahkan lebih gampang jikalau Anda telah menandai posting blog kita kala kita mempublikasikannya, sebab mudah untuk menyaksikan seluruh yang kita tulis pada tiap-tiap topik. Cukup melihat-lihat daftar, mengidentifikasi beberapa yang dapat dimasukkan di dalam kursus Anda, dan Anda telah laksanakan 90% dari pekerjaan!
5. Konversi susunan poin-poin
Dalam seluruh gagasan sebelumnya, Anda menyerahkan materi yang substansial (paling tidak 300-400 kata) di tiap-tiap modul kursus. Tetapi tidak tersedia dalil mengapa pelajaran Anda mesti begitu panjang dan terperinci. Kadang-kadang peserta kursus Anda akan menghargai terima pesan yang lebih singkat, khususnya jikalau masih relevan dan praktis.
Cari susunan hal-hal yang kita ajarkan dan pertimbangkan apakah Anda dapat mengirimkan tiap-tiap item di dalam susunan sebagai modul (Anda bisa jadi harus memperluas tiap-tiap item susunan jadi satu atau dua paragraf, namun tidak lebih dari itu). Misalnya, bilalau kita sudah mencatat "10 Tips Terbaik guna Menjalankan Pertemuan yang Lebih Baik" , tiap-tiap tips tersebut dapat jadi modul kursus.
6. Pilih kutipan inspirasional
Cara gampang lain guna sebabkan kursus online ialah dengan mengantarkan kutipan inspirasional atau stimulan di tiap-tiap modul kursus. Meskipun beberapa orang kemungkinan beranggapan ini ialah pemborosan ruang (dan aku tentu saja tidak puas orang yang terlampau berlebih ini di Twitter atau Facebook!), Banyak orang yang puas terima takaran ide harian, mingguan atau bulanan. Jadi kumpulkan kutipan yang relevan dan kirimkan di dalam kursus online reguler.
7. Gunakan pelajaran orang lain
Akhirnya, ingatlah bahwa kita tidak tidak jarang kali harus sedia kan pelajaran Anda sendiri di dalam kursus online Anda. Hanya karena tersebut bukan pelajaran Anda sendiri tidak meminimalisir nilainya. Peserta kursus kita masih akan menghargai kenyataan bahwa Anda telah menyaring pelajaran dan memilih apa yang sangat relevan untuk mereka.
Pastikan kita punyai izin guna memanfaatkan pelajaran itu. Jika Anda melulu menautkan ke materi tersebut di halaman Web publik, kita tidak mesti menghendaki izin. Tetapi bilalau kita memasukkan keliru satu pelajaran secara langsung di dalam modul kursus belajar online Anda, pastikan kita punyai izin tercantum dari empunya hak cipta guna melakukannya.
Misalnya, keliru satu teknik termudah guna sebabkan kursus online konten tinggi ialah dengan mengejar serangkaian video yang relevan dari YouTube atau TED.com, dan mencukupi menggunakannya sebagai bahan kursus Anda. Di tiap-tiap modul kursus, Anda mencukupi menautkan ke video, dan menyerahkan satu atau dua paragraf yang menuliskan mengapa tersebut relevan untuk peserta Anda.
Manakah dari ini yang dapat bekerja guna Anda?
Tidak seluruh gagasan ini akan bekerja untuk semua orang, namun aku percaya Anda dapat menemukan beberapa yang akan bekerja guna Anda.
Dalam semua masalah ini, kita menduplikasi pelajaran yang telah diterbitkan. Tetapi tidak boleh abaikan ide-ide ini melulu karena dalil itu saja. Beberapa peserta kursus Anda mesti mengantarkan materi untuk mereka pada interval kala tertentu, dan akan menghargai kita memasukkan anggapan ke di dalam menyampaikannya dengan teknik ini.